Grup Proses Manajemen Proyek
Dalam prosesnya, manajemen proyek terbagi dalam beberapa
grup diantaranya :
-
Inisiasi Proyek
-
Perencanaan Proyek
-
Eksekusi Proyek
-
Kontrol Proyek
- Penutupan
Proyek
2.
Membangun Metodologi Manajemen Proyek
Sebuah
perusahaan vendor IT atau vendor apapun yang hidup matinya bergantung pada
keberadaan proyek, memiliki masalah yang sama dalam menentukan metodologi apa
yang cocok untuk digunakan dalam pengerjaan proyek. Dalam dunia IT lebih dalam
lagi akan ada pertanyaan metodologi apa yang cocok untuk pengembangan software
atau untuk digunakan sebagai acuan Software Development Life Cycle (SDLC).
Pengalaman membuktikan,
tidak adanya kejelasan metodologi yang jelas yang digunakan perusahaan akan
membuat proyek berjalan tanpa arah dan akan sangat tergantung dari individu
manajer proyeknya. Jika kondisi itu berlangsung pada proyek yang kompleks dan
ditangani oleh manajer proyek yang tidak berpengalaman maka akan berakhir pada kegagalan
proyek. Bagi orang yang lebih tinggi yaitu atasan dari manajer proyek, hal
tersebut akan membuat proyek-proyek tidak bisa dimonitor apalagi dikontrol.
Sebuah kesimpulan yang
menarik terkait pemilihan metodologi ini dapat kita lihat dari artikel
"Methodology Per Project". Menurut penulis artikel tersebut, Alistair
Cockburn, metodologi memiliki sepuluh elemen dasar yaitu: roles, skills,
activities, techniques, tools, teams, deliverables, standards, quality measures
dan project values. Tidak semua metodologi mencakup semua elemen tersebut,
semakin besar proyek maka harus semakin besar metodologinya artinya aspek
elemen yang dicakup harus semakin lengkap. Hal tersebut bisa dilakukan dengan
cara mengelaborasi beberapa metodologi.
3. Inisiai
Proyek
Inisiasi
adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan
(menjalankan serta pengendalian), untuk dapat mencapai
tujuan-tujuan proyek. Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah ditetapkan awal
pekerjaannya dan waktu selesainya (dan biasanya
selalu dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan).
4. Rencana
Proyek
Perencanaan
adalah suatu proses yang mencoba meletakkan dasar tujuan dan sasaran termasuk menyiapkan segala
sumber daya untuk mencapainya. Perencanaan memberikan
pegangan bagi pelaksanaan mengenai alokasi sumber daya untuk melaksanakan kegiatan (Imam
Soeharto, 1997). Secara garis besar, perencanaan berfungsi untuk meletakkan dasar sasaran proyek, yaitu
penjadwalan, anggaran dan mutu.
Pengertian di atas
menekankan bahwa perencanaan merupakan suatu proses, tersebut mengalami tahap-tahap pengerjaan tertentu
Tahap-tahap pekerjaan itu yang
disebut proses.
Dalam menyusun suatu perencanaan
yang lengkap minimal meliputi :
-
Menentukan tujuan.
Tujuan dimaksudkan
sebagai pedoman yang memberikan arah gerak dari kegiatan yang akan dilakukan.
-
Menentukan sasaran.
Sasaran adalah
titik-titik tertentu yang perlu dicapai untuk mewujudkan suatu tujuan yang
lelah ditetapkan sebelumnya
-
Mengkaji posisi awal terhadap tujuan.
Untuk mengetahui sejauh
mana kesiapan dan posisi maka perlu diadakan kajian
terhadap posisi dan situasi awal terhadap tujuan dan sasaran yang hendak dicapai
-
Memilih alternatif.
Selalu tersedia beberapa alternatif yang dapat dipergunakan untuk mewujudkan tujuan dan sasaran. Karenanya memilih alternatif yang paling sesuai untuk suatu kegiatan yang hendak dilakukan memerlukan kejelian dan pengkajian perlu dilakukan agar alternatif yang dipilih tidak merugikan kelak.
Selalu tersedia beberapa alternatif yang dapat dipergunakan untuk mewujudkan tujuan dan sasaran. Karenanya memilih alternatif yang paling sesuai untuk suatu kegiatan yang hendak dilakukan memerlukan kejelian dan pengkajian perlu dilakukan agar alternatif yang dipilih tidak merugikan kelak.
-
Menyusun rangkaian langkah untuk
mencapai tujuan
Proses ini terdiri dari penetapan langkah terbaik yang mungkin dapat dilaksanakan setelah memperhatikan berbagai batasan.
Proses ini terdiri dari penetapan langkah terbaik yang mungkin dapat dilaksanakan setelah memperhatikan berbagai batasan.
Tahapan perencanaan di atas
merupakan suatu rangkaian proses yang dilakukan sesuai urutannya. Dari proses
tersebut perencanaan disusun dan selanjutnya dilakukan penjadwalan.
Sumber
Referensi :
http://yankumala.wordpress.com/2011/10/08/grup-proses-manajemen-proyek-dan-integrasi-manajemen-proyek/
.
http://www.pmforum.org/library/papers/2010/PDFs/may/FP-CHIN-SPOWAGE-FINAL.pdf
.